Pasar Ngadiluwih Kediri Dibongkar, Revitalisasi Dimulai Maret 2025
Upaya revitalisasi Pasar Ngadiluwih, yang menjadi bagian dari program unggulan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, memasuki babak baru. Setelah para pedagang dipindahkan, tahap berikutnya, yakni proses pembongkaran bangunan lama pasar mulai dilakukan.
Sejumlah pekerja terlihat mulai menurunkan atap genteng, menandai awal pembongkaran los dan kios pasar. Tahapan ini ditargetkan selesai pada pertengahan Desember 2024.
Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kediri Tutik Purwaningsih menyebut sebagaimana arahan Bupati Hanindhito yang karib disapa Mas Dhito dan telah direalisasikannya di Pasar Wates, maka revitalisasi Pasar Ngadiluwih tetap bakal dimasukkan unsur tematik wisata, budaya dan modern.
Dia menjelaskan, paket pekerjaan revitalisasi Pasar Ngadiluwih ini dilakukan dengan tender dini, yakni tender untuk pekerjaan pengawasan yang nantinya dilanjutkan tender pekerjaan fisik.
"Harapannya Maret 2025 pekerjaan fisik revitalisasi sudah dimulai dan target selesai Desember," ungkapnya.
Seperti halnya revitalisasi Pasar Wates, melalui revitalisasi Pasar Ngadiluwih ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik pasar tradisional tersebut yang berdampak pada peningkatan transaksi jual beli masyarakat.
![]() Foto: Arsip Pemkab Kediri. |
Sebagaimana tema yang diusung, Pasar Ngadiluwih nantinya juga menampilkan desain yang estetik dengan memasukkan unsur budaya. Berbelanja ke pasar ini, pengunjung juga dapat merasakan seperti berwisata.
"Pedagang yang ada di Pasar Ngadiluwih ini berdasarkan data kita ada 600 orang, selama proses revitalisasi ini para pedagang kini menempati TPPS," pungkasnya.
Sementara itu, Pasar Wates yang telah direvitalisasi lebih awal dan menjadi pasar percontohan kini semakin terlihat menarik dengan pedestrian yang rapi plus tambahan ornamen lampu taman dan bangku.
(adv/adv)下一篇:Perang Dagang AS Berdampak Terbatas, DSNG Andalkan Diversifikasi Pasar Ekspor
相关文章:
- Ratusan Pekerja Bakal Terima Kartu Pekerja, Kapan?
- Prancis Dikunjungi 100 Juta Turis pada 2024, Jadi Destinasi Terpopuler
- Polri Ungkap Alasan Penahanan Panji Gumilang: Ngaku Sakit Muncul di Publik dan Tak Kooperatif
- Kasus Editor Metro TV, Saksi: 2 Pria Mencurigakan Lewat Dini Hari
- Novanto Kecelakaan, Senior Golkar: Rakyat Sudah Pintar!
- Dari 144 Perusahaan Asuransi, Baru 110 Penuhi Syarat Ekuitas 2026
- Dongkrak Pendapatan, Jobubu Jarum (BEER) Resmi Luncurkan Produk Baru
- Saking Ramainya Lalu Lintas Perdagangan, Pelabuhan di Uighur China Terapkan Operasi Bea Cukai 24 Jam
- Bertubuh Gemuk, Pemenang Miss Alabama Di
- Prancis Dikunjungi 100 Juta Turis pada 2024, Jadi Destinasi Terpopuler
相关推荐:
- VIDEO: Koper Jastipers Borong Produk Kecantikan di Jakarta X Beauty
- Mentan Laporkan Swasembada Beras Lebih Cepat dari Target Presiden
- Penjualan Mobil di Thailand Justru Naik
- 6.748 Kasus Positif dalam Sepekan PSBB Transisi, Mas Anies Tolong
- 7 Rekomendasi Wisata di Yogyakarta, Tak Cuma Malioboro
- Banyak Orang Ternyata Tak Suka Pesan Tiket Pesawat di Ponsel, Kenapa?
- Mengaku Bagian Produk Gus Dur, Cak Imin: Kalau Berhasil
- Mulai 2026, OJK Wajibkan Pelaku Aset Kripto Laporkan Keuangan Tahunan
- Sejarah Hari Teh Internasional, Minuman Kesayangan Sejuta Umat
- Dongkrak Pendapatan, Jobubu Jarum (BEER) Resmi Luncurkan Produk Baru
- Mencicip Produk Segar dan Wine Terbaik Australia Cukup di Jakarta
- FOTO: Dukun Modern di Korsel, Tak Cuma Klenik Tapi Juga Pakai Medsos
- Catat Baik
- Dapat Dukungan Dari Tani dan Nelayan, TKN: Satu Tanda Alam Untuk Prabowo Memimpin Indonesia
- Transportasi Udara Jadi Senjata Baru Indonesia Lawan Ilegal Fishing
- KPK Belum Berani Tahan Setnov, Kenapa?
- Gaun Cate Blanchett Mirip Bendera Palestina saat Hadiri Cannes 2024
- Kisruh dengan Mantan Suami, Inara Rusli Ngaku Capek
- Papa Nov Menghilang, KPK Siapkan Status DPO untuk Novanto?
- Jaringan Ojek Pangkalan Harap BBM Tidak Naik dan Lapangan Kerja Terbuka