Angka Percobaan Bunuh Diri Lebih Besar pada Pria Ketimbang Wanita
Angka percobaan bunuh diriditemukan lebih banyak terjadi pada kelompok laki-laki. Hal ini diungkapkan oleh psikiater sekaligus Direktur Utama Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RSJ Marzoeki Mahdi Nova Riyanti Yusuf.
"Ide bunuh diri tinggi di perempuan, tapi percobaan bunuh diri tinggi di laki-laki," ujar psikiater yang akrab disapa Noriyu ini dalam webinar bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Senin (11/12).
Kesimpulan ini diambil Noriyu dari data Hasil Survei Nasional Kesehatan Berbasis Sekolah di Indonesia pada tahun 2015 lalu. Survei menemukan, ide untuk bunuh diri lebih tinggi pada perempuan sebesar 5,9 persen. Sedangkan ide bunuh diri pada laki-laki mencapai 4,33 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu penyebabnya adalah masalah emosional yang kerap dialami perempuan. Masalah emosional pada perempuan, sebut Noriyu, lebih tinggi daripada laki-laki.
"Di riset saya menampilkan pada perempuan tiga kali lebih tinggi emotional problem [daripada laki-laki]. Akibatnya, perempuan kadang punya ide untuk bunuh diri, tapi enggak punya determinasi untuk melakukan itu," jelas Noriyu.
Noriyu menjelaskan, ada dua elemen dasar pada kasus percobaan bunuh diri yang menjadi faktor. Pertama adalah elemen perasaan 'down' yang sangat besar dan adanya dorongan energi hingga pasien memiliki determinasi atau ketetapan hati untuk melakukannya.
Laki-laki, lanjut Noriyu, lebih memiliki determinasi yang kuat dibandingkan perempuan. Misalnya, laki-laki umumnya tak terbiasa untuk mencurahkan perasaannya dengan teman dan selalu berusaha terlihat baik-baik saja tanpa punya masalah emosional berarti.
"Namun, ini [perasaan-perasaan emosional] jadi sesuatu yang menumpuk dan terkristalisasi," ujar Noriyu.
Noriyu menduga budaya patriarki di Indonesia turut berpengaruh terhadap lebih tingginya angka percobaan bunuh diri pada laki-laki.
"[Di budaya patriarki] laki-laki [seolah] enggak boleh sedih, enggak boleh menangis. Ada sistem edukasi seperti itu," ujar Noriyu.
Di Indonesia sendiri, angka kasus bunuh diri terbilang meningkat dari tahun ke tahun. Data terakhirnya yang dirilis Polri tahun 2022 mencatat sebanyak 826 kasus percobaan bunuh diri. Angka ini meningkat dari 613 kasus pada tahun 2021.
Kasus percobaan bunuh diri di Indonesia menjadi masalah yang perlu diperhatikan. Berdasarkan data Global Burden of Disease 2019, bunuh diri menjadi penyebab kematian terbanyak ke-16 di Indonesia.
![]() |
(责任编辑:休闲)
- Wagub DKI: Kita Pasti Akan Kembali ke Zona Merah Jika...
- Momen PM Australia Beri Kalung Syal untuk Bobby Kucing Prabowo
- Orang Kaya Ramai
- Putranya Trump Bongkar Rahasia Kuatnya Ekonomi Negara Kawasan Teluk Persia, Ternyata
- Arti Ta'awun, Dalil, dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari
- BPOM Sebut Efek Samping Vaksin TBC Bill Gates, Apa Saja?
- Pembangunan Pabrik BYD di Subang Diganggu Ormas, DPR Desak Pembentukan Satgas Antipremanisme!
- IHSG Tembus 7.100, Investor Asing Terciduk Borong 10 Saham Ini
- 6 Rekomendasi Hotel Berbintang di Surabaya Cocok Buat Liburan Keluarga
- Anggi Arando Siregar: Penghapusan Utang Nelayan dan Petani Adalah Napas Baru dari Presiden Prabowo
- Menkes Sebut Ukuran Celana Lebih dari 33
- Segera Menuju Swiss, Inilah Sejumlah Topik Utama Negosiasi Dagang China
- Kasus Pneumonia Anak di Indonesia Meningkat, Apa yang Harus Dilakukan?
- Beijing Menutup Telinga, Uni Eropa Siap Lawan Potensi Banjir Komoditas China
- Jakarta di Bawah Anies, Boros Belanja Masker Sampai Habis Rp5,8 Miliar, Begini Tanggapan BPK
- IHSG Tembus 7.100, Investor Asing Terciduk Borong 10 Saham Ini
- Tips untuk Penumpang Saat Naik Pesawat: Pakai Baju Warna Merah
- Prabowo Yakin Masa Depan Indonesia Gemilang: Banyak Kekuatan Ingin Indonesia Terpecah Belah
- Prabowo Sebut Indonesia Belum Bisa Miliki Pertahanan yang Kuat, Dahulukan Kesejahteraan Rakyat
- Sepakat Akhiri Konflik, PWI Gelar Kongres Persatuan Agustus 2025